Tasmi’ atau
simaan santri merupakan salah satu program tahfidz pondok pesantren qudsiyyah
putri yang dipandu oleh dewan Pembina, tasmi’ juga sudah menjadi tradisi santri
ponpes qudsiyyah putri saat menjelang liburan semester ganjil maupun liburan
semester genap. Tujuannya kegiatan ini, untuk memotivasi santri agar terus bersemangat dalam
menjaga hafalan dan meningkatkan kualitas hafalan santri.
Majelis tasmi’
dilaksanakan pada tanggal 19-20 Desember 2024 dan diikuti oleh santri sebanyak
±256 dari program tahfidz. Majelis tasmi’ diadakan secara berkelompok
yang terdiri dari 3 santri, dengan ketentuan 1 santri qori’ dan 2 santri
lainnya sebagai penyimak. Santri yang menjadi qori’ harus membacakan hafalan
yang telah ia capai secara bil ghoib didepan penyimaknya masing-masing. Syarat
hafalan yang dibacakan yakni minimal 3 juz dan tidak ada batasan maksimalnya.
Lokasi yang digunakan yakni Aula Lantai 4, musholla, dan ruang kenaikan juz yang telah dipersiapkan. Biasanya para peserta tasmi’ sudah menyiapkan hafalan mereka dari jauh-jauh hari sebelum majelis tasmi’ ini diadakan, agar santri dapat memaksimalkan hafalan Al-Qur’an mereka yang akan dibacakan secara bil ghoib pada saat majelis tasmi’ ini berlangsung.
Pengasuh pondok
pesantren Qudsiyyah Putri dalam sambutan closing ceremony menyampaikan ”dalam
majlis ini sudah ada beberapa santri yang sudah khatam, baik sejak dari pondok sebelumnya dan dari
pondok Qudsiyyah putri sendiri. Terdapat 7 santri yang khatam dari pondok sebelumnya
dan 4 santri yang khatam dari pondok Qudsiyyah putri sendiri.”
Kegiatan ini
hanya berlangsung selama 2 hari dan resmi di tutup pada hari jum’at 20 Desember
pukul 16.00