qudsiyyahputri.com- Kalian pasti tidak asing dengan sebutan rabu wekasan. Rabu wekasan adalah tradisi budaya yang dilakukan di hari rabu terakhir di bulan Safar yang dipercaya orang jawa sebagai hari datangnya sumber penyakit dan marabahaya. Nah di hari tersebut biasanya dilakukan amalan yang disebut tolak balak yang artinya menolak marabahaya. Diantara amalan tersebut adalah sholat sunnah, menbaca yasin, dan do’a tolak balak.
Pada tanggal 13 september bertepatan pada 27 shafar Pondok Pesantren Qudsiyyah
Putri mengadakan amalan tolak balak yang dilaksanakan sesudah shalat maghrib
sampai menjelang shalat isya’. Kegiatan tersebut berlangsung dengan khidmat dipimpin
oleh Pengasuh Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri dan diikuti oleh seluruh santri.
Kegiatan dimulai dengan
pelaksanaan shalat sunnah hajat 2 rakaat kemudian membaca surah yasiin dan
diakhiri dengan pembacaan do’a tolak balak. Dengan diadakannya amalan ini, Pengasuh
Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri berharap santri Qudsiyyah Putri dapat
mengamalkan amaliyah NU dalam kehidupan sehari-hari, serta dapat menghindarkan
dari marabahaya dengan izin Allah swt.